Inovasi POSKAMLING Kecamatan...
26 Juni 2025
kecamatan Gedangan
Kabupaten Sidoarjo
Sidoarjo, Bhirawa
Kecamatan Gedangan melakukan monitoring kinerja pemerintahan terhadap 15 desa yang ada di wilayahnya. Tujuannya, pelayanan publik di desa agar semakin berkualitas.
Sekretaris Kecamatan Gedangan, Ardi Anindhita SSTP MAP, mengatakan program kerja monitoring yang diberi nama Mendingan Gedangan kepanjangan dari penguatan manajemen monitoring dan evaluasi kinerja penyelenggaraan Pemerintahan desa melalui metode skoring, itu dilakukan rutin setiap tahun.
“Monitoring ini kewajiban kami, untuk pembinaan terhadap pemerintahan desa,” kata Ardi, Senin (19/5) kemarin, saat melakukan monitoring yang pertama di Desa Tebel.
Monitoring di Desa Tebel, menjadi jadwal pertama monitoring pada hari itu, kemudian dilanjutkan monitoring yang kedua di Desa Kragan.
Pihak Kecamatan Gedangan membuat jadwal monitoring, 1 hari bisa melakukan monitoring di dua desa. Jadwal monitoring akan diakhiri pada Hari Rabu (28/5) mendatang.
Dengan melakukan monitoring, jelas Ardi, tentu saja akan bisa diketahui bila ada kekurangan pelayanan publik pada desa yang bersangkutan. Misalnya pelayanan pada aspek insfratuktur, administrasi desa, ketertiban, kelancaran lembaga desa dan pelayanan lainnya.
“Bila ada kekurangan kami rekom supaya diperbaiki, supaya pelayanan semakin berkualitas,” jelas Ardi. Dari monitoring selama ini, secara umum pelayanan publik yang diselenggarakan di 15 desa di wilayah Kecamatan Gedangan, menurut Ardi, mayoritas sudah memenuhi standart pelayanan.
Kalau ada pelayanan publik yang masih kurang, kata Ardi, pihak kecamatan akan memberikan rekomendasi, supaya kades segera mencukupi.
“Mereka tetap kami motivasi agar bisa menjalankan pelayanan yang prima,” kata Ardi. Program monitoring dan pelayanan publik yang diberikan oleh Pemerintahan Desa, harapannya bisa bermanfaat bagi warga desa dan semua masyarakat.
Menurut Kades Tebel, Triyono,kadang pelayanan publik di Desa Tebel tidak hanya sesuai jam kerja, Hari Senin-Jumat, mulai pukul 07.30 – 15.30 WIB.
Tetapi dari pengalamannya bisa 24 jam. Bahkan juga pada libur, yakni Sabtu dan Minggu.
“Kalau ada warga yang minta dilayani karena kondisi mendesak, ya tetap kita layani,” kata Kades yang sudah 15 tahun memimpin di desa itu. (kus.dre)
https://harianbhirawa.co.id/kecamatan-gedangan-sidoarjo-monitoring-kinerja-dari-15-desa/